Sosialisasi Netralitas ASN , TNI, POLRI DAN KUWU SE – KECAMATAN KEDOKANBUNDER

Kedokanbunder – Pemilihan Kepala Daerah serentak akan kembali dilaksanakan tahun ini. BAWASLU Kedokanbunder bertugas menjaga netralitas ASN, TNI, POLRI dan Kuwu se – Kecamatan Kedokanbunder tetap berkomitmen mengawal netralitas pada Pilkada 2020 ini. Dalam rangka menyambut perhelatan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tanggal 9 Desember 2020 mendatang. BAWASLU Kedokanbunder melaksanakan Sosialisasi Netralitas ASN, TNI, POLRI dan Kuwu se – Kecamatan Kedokanbunder yang dilaksanakan di Aula Nyumas Ratu Ayu Kawunganten Kecamatan Kedokanbunder pada hari Senin, 21 September 2020.

Pada kegiatan sosialisasi tersebut, Bawaslu Kedokanbunder untuk dapat mensosialisasikan Netralitas ASN, TNI, POLRI dan Kuwu se – Kecamatan Kedokanbunder pada pelaksanaan Pilkada. karena bersikap netral bagi ASN adalah “wajib” karena ASN berfungsi sebagai pelaksanaan kebijakan dan pelayan publik.

Chaedar, SE Bawaslu mengatakan “Melaksanakan tugas pengawasa, pencegahan dan penindakan bagi ASN, TNI, POLRI dan Kuwu yang melanggar pada PILKADA, yang memihak salah satu paslon, ikut memasang gambar calon, ikut kampanye dan apalagi menjadi narsum calon Pilkada.” Tegasnya. 

Dalam kesempatan Tandi Afandi, SSTP ( Sekmat Kedokanbunder ) mengatakan, sebelum penetapan calon peserta Pilkada, ketidak netralan tindakan, ucapan, maupun tulisan dari ASN dapat diganjar dengan sanksi dispilin yang pemberian sanksinya sesuai dengan PP No. 53 Tahun 2010 tentang Disipiln PNS. Jadi, Netral bukan berarti tidak memilih, namun netral dalam artian jangan ikut-ikutan berpolitik praktis dan memihak pada salah satu Pasangan Calon agar ASN dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat secara professional. Lebih lanjut Tandi Afandi, SSTP  menyampaikan bahwa perbuatan yang dilakukan bukanlah benar atau salah, melainkan pantas atau tidak pantas.

Menutup acara sosialisasi siang itu, seluruh peserta dengan ikhlas dan bersemangat melakukan deklarasi Netralitas ASN, TNI, POLRI DAN KUWU  pada Pilkada 2020 yang diikuti dengan  penandatanganan pakta integritas bagai sebuah bentuk komitmen Bersama dalam menjaga netralitas sebelum selama dan sesudah masa kampanye serta untuk menjaga keamanan dan ketertiban diwilayah Kecamatan Kedokanbunder.